Peluang tim nasional Indonesia untuk lolos ke putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2014 hampir dipastikan habis. Diwajibkan meraih kemenangan, Indonesia malah kalah 2-3 dari Qatar dalam laga lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2014, Selasa (11/10/2011).
Hasil ini menempatkan Indonesia di posisi bunci klasemen sementara Grup E tanpa meraih satu poin pun. Sementara Qatar berhak menduduki posisi puncak dengan lima poin. Tetapi posisi Qatar masih mungkin digeser oleh Iran dan Bahrain yang baru akan bermain setelah laga ini.
Timnas mengawali laga dengan melakukan blunder. Umpan dari Muhammad Roby kepada Purwaka Yudhi ternyata mengarah ke pemain Muhammed Razarak. Beruntung, M Roby membayar kesalahannya dengan memotong umpan Razarak dan hanya menghasilkan tendangan sudut bagi tim tamu.
Di menit ke-7, Indonesia mampu membuat ancaman ke lini pertahanan Qatar. Umpan dari Muhammad Ilham dari sisi kanan mengarah tepat ke posisi Cristian Gonzales. Namun, kiper Baba Malick mampu meblok bola terlebih dulu sebelum diterima oleh Gonzales.
Gawang timnas akhirnya jebol di menit ke-13. Umpan terobosan dari Khalfan Ibrahim kepada Albdulaziz Al Sulaiti berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh pemain bernomor punggung 17 tersebut. Al Sulaiti mampu menundukkan kiper Ferry Rotinsulu dengan kaki kirinya.
Selang tiga menit kemudian, Indonesia coba langsung membalas. Sayang, upaya dari Bambang Pamungkas berhasil digagalkan oleh Malick.
Bambang kembali mencoba untuk mencetak gol ke gawang Qatar. Tetapi, tendangan ke arah gawang yang ia lesakkan dari luar kotak penalti masih bisa dihalau oleh Malick.
Indonesia akhirnya berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-26. Tendangan keras dari Bambang dari luar kotak penalti memang berhasil diblok oleh Malick. Tetapi, Gonzales yang berada di depan gawang Qatar berhasil menyambar bola muntah tersebut dan menceploskan bola ke dalam gawang dengan tendangan kaki kirinya.
Seusai gol ini, para pemain Indonesia makin termotivasi untuk mencetak gol kedua. Beberapa usaha mereka lakukan untuk membongkar pertahanan lawan.
Keasyikan menyerang, Indonesia justru dikejutkan dengan gol kedua Qatar di menit ke-31. Khalfan Ibrahim yang memegang bola dengan cermat melihat posisi Ferry yang sudah jauh meninggalkan gawangnya. Dari luar kotak penalti, Ibrahim melepaskan bola lob yang melewati Ferry untuk menjebol gawang tuan rumah.
Tak butuh waktu lama untuk Indonesia menyamakan kedudukan. Di menit ke-35, upaya tendangan dari Supardi justru menjadi umpan bagi Gonzales. Pemain berjuluk "El Loco" tersebut berhasil mencetak gol keduanya lewat sontekan kaki kirinya.
Indonesia punya peluang untuk berbalik unggul. Di menit ke-42, M. Ilham yang berdiri bebas di kotak penalti Qatar berhasil melepaskan tendangan keras dengan kaki kanannya. Sayang, bola hasil tendangannya masih membentur salah satu bek Qatar sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut.
Di menit tambahan, Ferry berhasil melakukan penyelamatan gemilang saat memblok bola hasil tandukan striker Qatar. Ini membuat skor 2-2 pun bertahan hingga akhir pertandingan.
Indonesia memulai babak kedua dengan inisiatif menyerang. Di menit ke-49, Gonzales hampir mencetak gol ketiganya jika saja tendangan keras kaki kirinya tak berhasil dihalau oleh Malick.
"Skuad Garuda" terus menekan pertahanan lawan. Tak hanya mengandalkan sayap kanan, Firman Utina dkk juga melakukan serangan dari sisi kiri. Hal ini membuat pemabi belakang Qatar terlihat kocar-kacir dalam menghalau serangan tuan rumah.
Tetapi lagi-lagi Qatar justru mampu mencuri gol di menit ke-59 di saat Indonesia tengah asyik menyerangn Lewat skema serangan balik, umpan terobosan dari tengah berhasil disambut oleh Razarak yang lolos dari jebakan off-side. Dengan tenang, Razarak yang berhadapan satu lawan satu dengan Ferry berhasil menceploskan bola ke sudut kiri atas gawang Indonesia.
Qatar punya peluang emas pada menit ke-77. Tendangan keras dari Razarak sebenarnya sudah tak bisa dijangkau oleh Ferry. Tetapi sayang, bola hanya membentur tiang gawang Indonesia.
Indonesia berjuang keras untuk mencetak gol untuk mengejar ketertinggalan. Tetapi apa daya, permainan disiplin pemain Qatar dan juga menurunnya stamina membuat pasukan Wim Rijsbergen gagal menciptakan peluang. Hasil akhir pun tak berubah tetap 2-3 untuk kemenangan Qatar.
PELUANG INDONESIA TIPIS SETELAH KALAH DARI QATAR
PELUANG INDONESIA TIPIS SETELAH KALAH DARI QATAR
2011-10-11T20:13:00-07:00
Unknown
Subscribe to:
Post Comments (Atom)