Komite Banding Pemilihan PSSI membatalkan hasil putusan verifikasi Komite Pemilihan PSSI jelang Kongres PSSI 2011.
Komite yang diketuai Prof. Dr. Tjipta Lesma ini menolak semua hasil keputusan yang telah diambil Komite Pemilihan berdasarkan pertimbangan yuridis, bukan politis. Termasuk pencalonan Nurdin Halid dan Nirwan Bakrie.
Komite juga menolak permohonan banding dari bakal calon ketua PSSI George Toisutta dan Arifin Panigoro, serta dari bakal calon Komite Eksekutif Sihar Sitorus dan Tuti Dau.
"Kami sebagai Komite Banding memutuskan menolak permohonan pembanding dan kami juga menolak keputusan Komite Pemilihan, dan semua ini kami serahkan kembali ke PSSI," kata Ketua Komite Banding PSSI Tjipta Lesmana di Jakarta, Jumat.
Menurut Tjipta Lesmana, pihaknya memutuskan ini karena melihat situasi yang ada di luar sana termasuk desakan dari masyarakat luas.
Komite Banding yang terdiri dari Tjipta Lesma didampingi wakilnya, Prof. Dr. Gayus Lumbuun, SH, MH, dan dua anggotanya, Alfred Simanjuntak dan Max Boboy saat mengumumkan hasil kerja Komite Banding di Hotel Santika, Jakarta. Tjipta mengatakan, mereka telah bekerja secara independen dengan integritas yang tinggi tanpa intervensi dari mana pun.
Komite Banding telah menggelar sidang sebanyak lima kali. "Sejak awal, saya berketetapan dan bersiteguh bekerja serius dan independen, tak mau didikte. Kami merasa punya integritas, tak mau digonjang-ganjing siapa pun, tapi Komite Banding juga mendengar aspirasi di luar sana dari pencinta sepak bola ," kata Prof. Tjipta.
Namun demikian, keputusan Komisi Banding banyak dicibir sebagai keputusan yang tidak tegas. Komite Banding dinilai cuci tangan tidak mau terlibat dalam kisruh sepak bola sehingga mereka tidak membuat suatu keputusan yang memberi solusi atas kisruh PSSI.
Keputusan Komite Banding yang menolak Keputusan Komite Pemilihan maupun menolak banding para pembanding. Tak dipungkiri hal itu terkait adanya ancaman dan intervensi dari berbagai pihak sehingga sulit bagi Komite Banding membuat keputusan.
Sedangkan Prof. Gayus Lumbun mengatakan, dengan ditolaknya keputusan Komite Pemilihan bukan berarti Nurdin Halid dan Nirwan Bakrie yang sudah dinyatakan lolos verifikasi bisa melaju ke Kongres Empat Tahunan PSSI.
"Keputusan Komite Pemilihan sudah ditolak sehingga semua balon ketua umum maupun wakil atau balon Exco kembali ke ke awal lagi," kata politisi dari PDI Perjuangan itu. (bola/hen. Lihat sumbernya
Artikel Terkait:
- Klasemen Sementara LigaTiphone Divisi Utama
- 3 Tuntutan Pemain Terhadap PSSI
- Dibalik Kisruh Kongres PSSI
- Enam Tim U-21 Siap Tampil di Jakarta
- Timnas Indonesia Terjepit Antara PSSI VS LPI
- LIGA PRIMER INDONESIA PSM Tawar Boaz Rp 3 Miliar
- Liga Indonesia Peringkat Delapan Terbaik Di Asia
- FIFA Tegas Larang Mantan Napi Pimpin PSSI
- Hasil dan Klasemen Sementara Piala Asia 2011
- Futsal Pra Piala Asia Kanguru Bikin Garuda Menggelepar
- Daftar Klasemen ISL (Indonesia Super League)
- Pertandingan Piala Asia 2011 dan Jadwal Siaran Langsung RCTI Piala Asia 2011
- Data Persibo Bojonegoro
- Hasil LPI Kemarin (05/03) - Klasemen Sementara LPI
- Kongres Pertama PSSI di Surabaya
- Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia di Pra Piala Asia 2011
- Pelatih baru Timnas Indonesia
- Rapor Merah untuk Pelajaran Science bagi Sepak Bola Nasional
- PSSI dan Bencana Sepak Bola Di Indonesia
- Nurdin: Demonstrasi Rekayasa dan Bayaran
- Klasemen Liga Indonesia
- PSSI Kaltim: Demo Anti Nurdin Direkayasa
- 'Dihukum FIFA, Sepakbola Indonesia Kembali ke Zaman Batu'
- Pemain Masa Depan Sepakbola Indonesia